https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3906008980370002123#editor/target=post;postID=2677093387540646195;onPublishedMenu=posts;onClosedMenu=posts;postNum=3;src=postname

Rabu, 27 Mei 2015

Tupoksi Dewan Saka Bhayangkara Jakarta Selatan




TUPOKSI DEWAN SAKA BHAYANGKARA JAKARTA SELATAN

·         Ketua Dewan                     : ~Memimpin dan mengelola kegiatan Saka Bhayangkara                                                dan Dewan Saka Bhayangkara
                                            ~Bersama dengan seluruh anggota Dewan Saka                                                Bhayangkara bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas                                                pokok Dewan Saka
·         Sekretaris                            : ~Melaksanakan mekanisme administrasi kesekretariatan                                                Saka Bhayangkara
·         Bendahara                          : ~Mengelola keuangan dan harta benda Saka Bhayangkara
·         Ketua Bidang                     : ~Membantu ketua dalam memimpin anggota bidangnya                                               untuk pelaksaan tugas dan tanggung jawab sesuai bidang                                               masing masing
                                             ~Mewakili Dewan Saka apabila Ketua dewan saka                                                  berhalangan untuk hadir.
·         Anggota Bidang                   : ~Melaksanakan tugas bidang
                                              ~Bersama sama dengan ketua bidang merumuskan                                                  kebijakan bidang dan program kerja bidang
·         Bidang Humas & Diklat   : ~Memikirkan,merencanakan  dan mengorganisasikan                                            kegiatan yang berupa pendidikan dan pelatihan dalam                                             upaya peningkatan mutu anggota Saka Bhayangkara
                                         ~Melakukan hubungan kerja sama dengan pihak lain                                               berkaitan dengan kegiatan Saka Bhayangkara
                                         ~Memberi informasi yang berkaitan dengan Saka                                               Bhayangkara
·         Bidang Giat & Abdimas  : ~Melaksanakan kegiatan Krida Saka Bhayangkara
                                              ~ Mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan kebhayangkaraan
·         Bidang EvPengPer           : ~Memikirkan,merencanakan,dan melaporkan evaluasi atas                                           kegiatan Saka Bhayangkara
   ~ Memikirkan,merencanakan  dan mengembangkan kegiatan      yang berupa pendidikan dan pelatihan dalam upaya peningkatan mutu anggota Saka Bhayangkara
·         Bidang Usaha & Kemitraan          : ~Melaksanakan jalannya kegiatan usaha yang                                                         dimiliki Saka Bhayangkara
                                                      ~Melakukan kerja sama dengan pihak lain                                                          berkaitan dengan kegiatan usaha yang dimiliki                                                          Saka Bhayangkara
                                               

Selasa, 26 Mei 2015

Sepenggal Puisi

Pantaskah kita mengadu ?
mengeluh tanpa ragu kepada hal yang semu
tak beryukur kepada yang Maha Suci
dan bersandar kepada hal yang tidak pasti

Mengapa kau harus merangkak dalam kehidupan ?
sedangkan kau lahir dengan sepasang sayap yang siap tuk dikepakkan
seekor burung akan terbang membumbung tinggi
karena ia tahu apa itu kebahagiaan yang hakiki

Berjuanglah untuk apa yang kau inginkan
seperti Rama yang berjuang untuk Sinta
Gatotkaca yang bertempur untuk Pandawa
hingga Nobita yang tanpa henti berlari untuk Shizuka

Ketika kau ragu
ingatlah ada yang harus kau bangun
ketika kau merasa pilu
ingatlah ada seseorang yang harus kau tuntun

Angkat kepalamu dan langkahkan kakimu
jangan berhenti untuk sesuatu yang tak pasti
jangan berharap untuk seseorang yang tak pantas diberi
dan sukseslah hingga Tuhan memanggilmu untuk kembali

Rabu, 01 April 2015

Pengamanan LT II Kebayoran Lama


Salam Pramuka dan Salam Prasbhara

Hari ini kita akan membahas tentang pengaman LT II Kebayoran lama oleh saka bhayangkara polsek kebayoran lama.

LT II Kebayoran lama diadakan pada tanggal 21-22 maret 2015 yang diikuti oleh berbagai sekolah SMP/MTS dan sederajat di wilayah kebayoran lama.



anggota Bhayangkara datang pukul 07.00 di bumi perkemahan apiari ragunan sebagai lokasi pelaksaan LT.pada saat tiba di sana,kami langsung diarahkan oleh Ka Margo selaku koordinator Saka Bhayangkara dan diarahkan untuk menjaga titik-titik yang akan digunakan untuk materi perlombaan agar steril dan aman.

pada saat anggota Bhayangkara tengah menjaga titik-titik yang sudah diarahkan kepada oleh Ka Margo,kami melihat banyaknya anggota pramuka penggalang yang sedang antri untuk mengisi daftar hadir.
terlihat semangat dan raut wajah yang membara seakan menggambarkan kesiapan diri dan mental mereka dalam mengikuti LT II yang akan menghantarkan mereka ke LT III jika mereka lolos.

setelah menjaga lokasi pemberian materi yang diberikan telah usai,lalu penjagaan dilanjutkan dengan menjaga seluruh kavling tenda agar tetap steril dari pembina yang mencoba untuk masuk,kami memberikan perimeter sebagai tanda batas maksimal untuk melihat peserta lomba.

Ketua Dewan Polsek Keb.Lama sedang berkomunikasi demi lancarnya pengamanan

selain menjaga jalannya perlombaan,kami pun juga melakukan evakuasi kepada peserta yang sakit,butuh pengobatan,dan menjaga pos kesehatan yang sudah disediakan oleh panitia.

berikut adalah foto foto anggota saka bhayangkara saat melakukan patroli :

 lagi buat id card untuk panitia nih.terlihat ada Ketua Dewan Bhayangkara Polres Jaksel bersama Ketua Dewan Dirgantara dan Ka Mugi 

 Ketua Dewan Bhayangkara Polres lagi difoto sebelum upacara pembukaan dimulai 

 Ketua Dewan Bhayangkara Polsek KL dan Faisal salah satu anggotanya saat melakukan patroli

 salah satu wimpel yang didapat oleh peserta

 terlihat yang mengenakan baju hitam adalah Ketua Bidang Abdimas Bhayangkara Polres jaksel dan salah satu anggota Bhayangkara Polsek KL

 Gak cuman anggota yang narsis,sepatu juga boleh narsis dongg >.<

 Ketua Dewan Bhayangkara Polsek KL dan anggota sedang melakukan patroli

 Tetaplah berkibar,kami akan selalu berada di sisimu untuk melindungimu


Sekian lah artikel kali ini tentang penugasan Saka Bhayangkara untuk melakukan patroli LT II Keb.Lama

Salam Pramuka dan Salam Prasbhara

Kamis, 12 Maret 2015

Adat Saka Bhayangkara Polres Metro Jakarta Selatan



ADAT
SATUAN KARYA PRAMUKA
BHAYANGKARA
POLRES METRO JAKARTA
SELATAN




BAB 1
Tata cara pelaksanaan adat saka
Pasal 1
·         PENGERTIAN DAN FUNGSI ADAT :
Adat Saka Bhayangkara adalah suatu peraturan dan kebiasaan yang menjadi ciri khas dan sarana penertib yang telah disepakati oleh Dewan Kerja Saka Bhayangkara.
·         Fungsi adat :
a.       Sebagai identitas Saka Bhayangkara
b.      Sarana penertib Saka Bhayangkara
c.       Sebagai dasar dan pedoman

                                                              PASAL 2
                                                    Tempat dan waktu
I.                    Adat Saka berlaku didalam lingkungan Saka Bhayangkara
II.                  Adat Saka berlaku diluar lingkungan Saka Bhayangkara apabila membawa nama Saka Bhayangkara
III.                Adat Saka berlaku saat latihan , musyawarah , rapat , operasi , diksar , perkemahan dan saat mengenakan seragam Saka Bhayangkara

                                                                           Pasal 3
SASARAN
Sasaran adat saka bhayangkara adalah membentuk anggota saka yang :
I.                    Memiliki kepribadian yang disiplin , tegas , dan cerdas.
II.                  Menghargai seluruh adat dan ketentuan yang berlaku.
III.                Menghargai apa yang menjadi cita-cita dalam saka bhayangkara.



                                                      PASAL 4
                                                  REVISI ADAT
I.                    Adat saka ditetapkan atas persetujuan seluruh anggota dewan saka bhayangkara ketika rapat.
II.                  Revisi adat hanya boleh dilakukan oleh Ketua Dewan Saka.
III.                Anggota yang ingin mengajukan penambahan , pengurangan , atau revisi dapat mengajukan kepada Dewan.

                                            BAB II
                                 ADAT KESEHARIAN

                                            PASAL 1
I.                    Jangan buang sampah sembarangan
II.                  TKU jangan sampai tertindih oleh apapun dan tidak boleh diletakkan ditanah/lantai
III.                Ketika berdo’a kepala ditundukan dan mata dipejamkan. Renungkan do’a
IV.               Ketika benda pusaka dikeluarkan oleh Ketua Dewan , berikan hormat.
V.                 Pemakaian atribut Pramuka sesuai dengan peraturan Kwartir Ranting Nasional.
VI.               Penggunaan seragam pramuka lengkap dapat disesuaikan dengan keadaan.
VII.             Di dalam pertemuan , saat pemimpin mengenakan seragam Pramuka lengkap , maka anggota wajib mengenakan seragam Pramuka lengkap.
VIII.           Saat baret tidak dipakai , tidak boleh dimasukan kedalam saku celana , wajib dipegang atau ditaruh dipundak.
IX.                Warna kaos kaki dan sepatu yang dikenakan adalah hitam polos.
X.                  Memakai Ring dan Hasduk/kacu/dasi harus kencang dan rapih.
XI.                Pakaian harus selalu rapih. Ikat pinggang harus terlihat,(bagi yang laki laki,tidak wajib bagi yang perempuan)
XII.              Pada saat pelaksanaan Apel maupun Upacara wajib mengenakan pakaian pramuka lengkap beserta baret/topi boni.
XIII.            Pemakaian perlengkapan pramuka :
i.                    Baju dan celana sesuai SK KWARNAS
ii.                  Dasi berbahan satin
iii.                Tali kur
iv.                 Ikat pinggang
v.                   Sepatu pantofel
vi.                 Bagde saka bhayangkara
vii.               Baret ( laki-laki ) , topi boni ( perempuan ).
      Pasal 2
  Berbicara

I.                    Dilarang membuat forum didalam sebuah forum.
II.                  Didalam sebuah forum apabila ingin menanggapu atau memberi saran wajib mengacungkan tangan kanan terlebih dahulu setelah memohon izin untuk berbicara , dan boleh berbicara jika sudah di persilahkan oleh pemimpin forum
III.                Dapat menjaga sopan santun.

                                                Pasal 3
                                                SANKSI
I.                    Sanksi diberlakukan jika terdapat suatu pelanggaran terhadap adat saka
II.                  Sanksi-sanksi yang terdapat di adat saka bhayangkara diberlakukan kepada seluruh anggota saka bhayangkara
III.                Sanksi-sanksi tersebut tidak berlaku bagi Ka Mabisaka , Pamong Saka , Pembina , dan Tamu Saka , dan Pelatih.
IV.                Jenis sanksi yang diberikan sesuai dengan kebijakan Ketua Dewan Saka , atau dari hasil musyawarah Dewan Saka
V.                  Jenis-jenis sanksi yang diberikan dapat berupa :
·         Sanksi ringan :
i.                    Peringatan secara lisan melalui teguran dari ketua dewan saka
ii.                  Peringatan lisan melalui teguran dari pamong
iii.                Sanksi berupa tindakan dari ketua dewan saka atau anggota Dewan Saka
iv.                 Sanksi berupa tugas maupun materi berupa uang , dsb.
·         Sanksi berat :
i.                    Diberikan surat peringatan ( SP )
ii.                  Jika sudah diberikan SP sampai maksimal 2 kali namun tetap tidak berubah , makan keanggotaan saka bhayangkara si pelanggar akan dicabut secara hormat maupun tidak hormat sesuai hasil keputusan dewan kehormatan         ( BAB IV)

                                              BAB III
                         DEWAN SAKA BHAYANGKARA

PASAL 1
            Syarat syarat
I.                    Memenuhi syarat-syarat anggota saka bhayangkara ( BAB V , PASAL 1 )
II.                  Sedikitnya telah aktif dalam saka bhayangkara selama 6(enam) bulan
III.                Memiliki bakat kepemimpnan yang baik dan pengetahuan serta pengalaman yang memadai
IV.                Utusan dari Saka Bhayangkara tingkat ranting untuk mewakili  menjadi calon anggota dewan saka tingkat cabang
V.                  Memiliki keterampilan yang dapat menunjang aktifitas dewan. 
VI.       Tidak terdaftar menjadi anggota saka lain


                                                        Pasal 2
                                                    Masa bakti
I.                    Masa bakti anggota dewan saka bhayangkara adalah 3 tahun. Terhitung sejak pertama kali dilantik menjadi anggota dewan saka bhayangkara.

                                                        Pasal 3
                                                    Tugas Pokok
I.                    Melaksanakan keputusan musyawarah pramuka penegak dan pandega putra putri saka bhayangkara sesuai dengan rencana kerja
II.                  Mengelola kegiatan saka bhayangkara
III.                Menyelenggarakan musyawarah , rapat , forum saka bhayangkara
IV.                Menghubungkan saka bhayangkara tingkat ranting dan cabang
V.                  Melaksanakan pertemuan dewan saka bhyangkara sesuai dengan kepentingan
VI.                Menjadi motor penggerak dalam pemikiran , perencanaan , pelaksanaan , pengawasan dan pengendalian kegiatan saka bhayangkara
VII.              Menjaga , memelihara , dan menumbuhkan citra yang baik tentang saka bhyangkara dikalangan masyarakat.

                                                            Pasal 4
                                                             Fungsi
I.                    Pelaksana kerja saka bhayangkara
II.                  Pengelola kegiatan saka bhayangkara
III.                Penghubung saka bhayangkara tingkat ranting dan cabang

                                                            Pasal 5
                                                          Pengurus
I.                    Susunan pengurus dewan saka bhayangkara terdiri atas seorang ketua,sekretaris,bendahara,bidang kegiatan dan pengabdian masyarakat,bidang hubungan masyarakat dan pendidikan pelatihan, bidang usaha dan kemitraan, dan bidang evaluasi, pengembangan, dan perencanaan.
II.                  Jumlah anggota dewan kerja disesuaikan dengan keputusan musyawarah dewan saka








                                                  Pasal 6
                             Pemilihan anggota dewan saka
I.                    Seseorang yang mencalonkan atau dicalonkan menjadi anggota dewan saka harus terdaftar dalam keanggotaan saka bhayangkara
II.                  Nama calon yang diajukan sudah pernah mengikuti DIKSAR tingkat cabang
III.                Setiap saka bhayangkara tingkat ranting wajib mengirimkan daftar nama anggota yang akan diajukan menjadi calon anggota dewan saka tingkat cabang
IV.                Nama nama yang sudah dipegang oleh dewan saka selanjutnya akan menjalani serangkaian tes yang meliputi tes wawancara, tes lapangan,dsb
V.                  Dalam pelaksanaan tes, jika calon dinilai gagal atau kurang dalam menjalani serangkaian tes, maka dewan berhak mendiskualifikasi

                                                     Pasal 7
                                                Komunikasi
I.                    Setiap jalannya kegiatan harus berkoordinasi dengan Ka Mabisaka , Pamong Saka,dan Ketua dewan saka
II.                  Jika anggota dewan dan anggota non dewan mengambil keputusan , tindakan atau kebijakan tanpa melakukan komunikasi dengan yang sudah disebutkan dalam ayat 1 diatas, akan dikenakan sadnksi ringan hingga sanksi berat
III.                Seksi seksi bidang yang dalam bertugas menemui hambatan dalam menjalankan tugasnya, maka anggota dibidang seksi lain wajib membantu
IV.       jika berhalangan untuk hadir dalam suatu kegiatan,wajib melapor kepada ketua dewan

                                                      Pasal 8
                                                   Reshuffle
I.                    Jika ada kekosongan jabatan dalam dewan saka dikarenakan anggota sebelumnya mengundurkan diri, menikah, melewati batas umur penegak pandega (16-25 tahun), dan dicabut keanggotaannya, maka harus segera digantikan dengan anggota yang baru dengan status anggota dewan antar waktu
II.                  Pengisian kekosongan jabatan dapat dilakukan dengan rotasi jabatan atau diadakan pemilihan ulang

                             



                                                                            BAB IV
                                                             DEWAN KEHORMATAN
PASAL 1
Pengertian
Dewan kehormatan saka bhayangkara adalah badan yang dibentuk oleh saka bhayangkara untuk menyelesaikan hal-hal tertentu yang menyangkut nama baik seorang anggota saka bhayangkara atau nama baik saka bhayangkara serta menyusun data yang diperlukan untuk pengusulan pemberian anugerah atau tanda penghargaan kepada anggota saka bhayangkara.
PASAL 2
Sidang anggota :
Anggota dapat disidang oleh dewan kehormatan dikarenakan :
I.                    Pelanggaran terhadap isi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga gerakan pramuka , adat saka bhayangkara , disiplin dan kehormatan saka bhayangkara yang dilakukan oleh anggota saka bhayangkara , dewan saka bhayangkara
II.                  Pernyataan keberatan dan membela diri dari anggota saka bhayangkara yang dianggap melanggar anggaran dasar , anggaran rumah tangga dan ketentuan gerakan pramuka
III.                Pernyataan merehabilitasi anggota saka bhayangkara yang terkena sanksi
IV.                Pengusulan pemberian anugerah atau penghargaan bagi yang berprestasi

                                                      PASAL 3
                                               Pemberian sanksi
I.                    Pemberhentian sementara
II.                  Pemberhentian dari keanggotaan saka bhayangkara secara terhormat maupun tidak terhormat

                                                       PASAL 4
                                                       Anggota
I.                    Seorang pamong saka bhayangkara sebagai ketua
II.                  Seorang instruktur saka bhayangkara sebagai sekretaris
III.                Seorang dewan saka bhayangkara sebagai anggota
IV.                Seorang pemimpin krida sebagai anggota


                                                    PASAL 5
                                              Ruang Lingkup
I.                    Dewan kehormatan hanya ada di saka bhayangkara tingkat cabang , dan tidak berlaku di saka bhayangkara tingkat ranting
II.                  Jika saka bhayangkara tingkat ranting  ingin mengajukan sidang dewan kehormatan, dapat mengajukan ke dewan saka bhayangkara tingkat cabang

                                                     PASAL 6
                                                     Lain lain
I.                    Seluruh anggota saka bhayangkara wajib melapor jika ada pelanggaran yang terjadi

                                                      BAB V
                                               Keanggotaan

                                                     Pasal 1
                                               Syarat syarat
I.                    Mendapat izin dari orang tua atau wali
II.                  Mendapat izin dari pembina gugus depannya
III.                Sehat jasmani dan rohani
IV.                Berminat dan bersedia untuk berperan aktif dalam segala kegiatan saka bhayangkara
V.                  Bersedia dengan sukarela mendarmabaktikan dirinya kepada masyarakat dan sanggup mentaati segala ketentuan yang berlaku
VI.                Tidak sedang menjadi salah satu anggota saka lain
VII.              Pemuda yang berusia antara 16 sampai 25 tahun
VIII.            Mengikuti DIKSAR saka bhayangkara tingakat cabang
IX.                Jika ada anggota yang belum  mengikuti DIKSAR namun sudah mengukuti latihan saka bhayangkara tingkat cabang maka statusnya adalah tamu saka
X.                  Belum menikah

                                                   PASAL 2
                                  Hak dan kewajiban anggota
I.                    Kewajiban :
i.                    Menjaga nama baik gerakan pramuka
ii.                  Menjaga nama baik KELUARGA BESAR SAKA BHAYANGKARA
iii.                Mengikuti latihan dan kegiatan yang diadakan
iv.                 Melaksanakan operasi yang ditugaskan kepolisian kepada saka bhayangkara
v.                   Mentaati dan mematuhi adat saka dan aturan aturan yang berlaku didalam lingkungan saka bhayangkara
vi.                 Mentaati undang-undang RI nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan pramuka
vii.               Mentaati anggaran dasar dan anggaran rumah tangga gerakan pramuka
viii.             Menjalankan tugas melatih bidang kebhayangkaraan di gugusdepannya atau di gugus depan lain serta bekerja sama dengan pembina satuan yang bersangkutan atas persetujuan pembina gugusdepan dan sepengetahuan saka bhayangkara tingkat cabang
ix.        Jika berhalangan untuk hadir dalam suatu kegiatan,wajib melapor kepada Dewan Saka

II.                  Hak :
i.                    Memberikan usulan,saran,atau kritik melalui dewan saka
ii.                  Mengikuti kegiatan yang dilaksanakan
iii.                Memperoleh pendidikan dan latihan untuk mendapatkan pengalaman, keterampilan dan kecakapan dibidang kebhayangkaraan
iv.                 Menjadi dewan saka bhayangkara

                                            BAB VI
                  Pendidikan dasar saka bhayangkara

                                            PASAL  1
                         Tata cara pelaksanaan diksar
I.                    Dalam membuat,merancang dan melaksanakan DIKSAR harap mematuhi,mengikuti,dan menjalankan arahan dan saran dari Ka Mabisaka,Pamong Saka, ataupun Instruktur saka
II.                  Seksi bidang hubungan masyarakat dan pendidikan pelatihan, dan seksi bidang evaluasi,pengembangan dan perencanaan bertanggung jawab dalam mengantur lokasi,waktu dan run down DIKSAR
III.                Jika seksi bidang kegiatan sudah melaksanakan kewajibannya, maka hasil yang sudah dibuat akan dibahas bersama anggota dewan dalam rapat kerja
IV.                Ketua bidang hubungan masyarakat dan pendidikan pelatihan saat berlangsungnya kegiatan DIKSAR akan merangkap sebagai koordinator lapangan ( KorLap )
V.                  DIKSAR adalah syarat wajib jika anggota gerakan pramuka penegak dan pandega ingin terhubung dalam KELUARGA BESAR SAKA BHAYANGKARA
VI.                DIKSAR adalah syarat wajib jika seorang anggota saka bhayangkara ingin menjadi anggota dewan saka.

                                                           






                                                     BAB VII
                                     Nama,amsal,sandi,pusaka

                                                    PASAL 1
                                                     Nama
I.                    Nama : Saka Bhayangkara Polres  Metro Jakarta Selatan

                                                    PASAL 2
                                                     Amsal
I.                    Amsal / motto : bhayangkara kirana agni ( diambil dari bahasa sansekerta yang artinya “ Penjaga Sinar Api “ )

                                                    PASAL 3
                                     Sandi saka bhayangkara
I.                    Sandi : Sandi Bhayangkara Kirana Agni

                                                    PUSAKA
                                         SENJATA ADAT SAKA
I.                    Pusaka : Pusaka saka bhayangkara  jakarta selatan adalah berupa senjata “ PEDANG PORA “